Enimpost.com, MUARA ENIM – PT Manambang Muara Enim (MME) site Darmo Muara Enim memberikan bantuan Fogging atau pengasapan di lima Kampung Desa Darmo yang masuk wilayah ring satu operasional perusahaan. Untuk melaksanakan kegiatan itu, PT MME menggandeng Dinas Kesehatan Kabupaten Muara Enim melalui Puskesmas Tanjung Enim.
Dibincangi, Darwis mewakili PTMME menerangkan, bahwa kegiatan fogging ini di laksanakan selama 4 hari, mulai dari 28 Juli hingga 31 Juli 2023. Kata Darwis, awalnya masyarakat melapor kepada pemerintah desa Darmo, dan berdasarkan data kasus yang ada di Puskesmas Tanjung Enim terdapat 6 kasus warga terserang penyakit DBD. Kemudian, pihak pemerintah Desa Darmo meminta kepada PTMME untuk memberikan bantuan Fogging di seluruh wilayah kampung 1 hingga kampung 5 Desa Darmo.
“Menindaklanjuti laporan tersebut, manajemen memutuskan langsung memberikan bantuan. Kami gandeng Puskesmas Tanjung Enim yang memiliki alat Fogging sekaligus penanggung jawab dan pelaksana kegiatan fogging di Desa Darmo. Ada tiga petugas dan dua orang pengawas dari Puskesmas, serta didampingi dari pihak desa,” terang Darwis, Senin (31/7/2023).
Dikatakan Darwis, PTMME terus memberikan kontribusi kepada masyarakat di wilayah sekitar perusahaan. Apalagi, Desa Darmo Kecamatan Lawang Kidul Kabupaten Muara Enim ini merupakan ring satu perusahaan yang akan terus mendapatkan perhatian. Sedangkan untuk kali ini, tujuan dari kegiatan fogging adalah sebagai upaya pencegahan dan pengendalian nyamuk demam berdarah.
“Harapannya dengan kegiatan fogging ini masyarakat Desa Darmo bisa bebas Penyakit DBD. PT MME dalam kegiatan ini juga mengucapkan terima kasih kepada tim kesehatan dari Puskesmas Tanjung Enim, dan pendampingan dari Pemdes Darmo,” pungkas Darwis.
Sementara itu, Kepala Pimpinan Puskesmas Tanjung Enim, Nurhasana Sinaga, dan Kades Darmo, Ilwan Utama, sangat mengapresiasi gerak cepat dan sinergitas dari manajemen PTMME bersama dengan Pihak Puskesmas saat merespon laporan masyarakat Desa Darmo. Terkait adanya wabah DBD di wilayahnya, sehingga adanya kegiatan fogging itu bisa mencegah penyebarannya.
“Atas nama pemdes, dan masyarakat Desa Darmo, saya sangat mengapresiasi atas kepedulian PTMME, saat memberikan bantuan Fogging di lima Kampung selama 4 hari untuk membasmi nyamuk DBD, sehingga tidak sampe meluas lagi,” kata Ilwan.(*)