enimpost.com,MUARA ENIM – Setelah empat tahun tak menginjakkan kaki secara resmi di Kabupaten Muara Enim, Anggota DPR RI Komisi XI H. Wahyu Sanjaya, S.E., M.M. kembali hadir di Bumi Serasan Sekundang, Senin (21/4/2025). Kunjungan kerja ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi pusat dan daerah dalam menghadapi tantangan efisiensi anggaran serta memperjuangkan pembangunan infrastruktur strategis seperti jalan tol yang selama ini menjadi harapan masyarakat.
Pertemuan berlangsung di Ruang Rapat Bappeda Muara Enim dan dihadiri langsung Bupati Muara Enim H. Edison, S.H., M.Hum., serta jajaran pejabat daerah.
Dalam sambutannya, politisi Partai Demokrat tersebut mengungkapkan bahwa kunjungan ini merupakan yang pertama setelah empat tahun lamanya tidak berkunjung ke Muara Enim secara resmi. Ia terakhir hadir dalam agenda peresmian titik nol proyek Jalan Tol Muara Enim.
“Saya sudah empat tahun tidak ke Muara Enim. Terakhir secara resmi saya datang waktu peresmian titik nol tol Muara Enim. Ini momentum yang baik untuk kembali menyerap aspirasi daerah,” ujar Wahyu.
Sebagai anggota Komisi XI yang membidangi keuangan, perencanaan pembangunan, moneter, dan sektor jasa keuangan, Wahyu menekankan pentingnya efisiensi anggaran sebagaimana menjadi arahan pemerintah pusat. Namun, ia menilai kondisi ekonomi Kabupaten Muara Enim relatif kuat dan tetap optimis menghadapi tantangan tersebut.
“Muara Enim ini termasuk daerah yang secara ekonomi cukup kuat. Saya rasa efisiensi anggaran tidak terlalu berdampak signifikan, namun pengelolaan tetap harus bijak dan tepat sasaran,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Wahyu menyatakan komitmennya untuk terus memperjuangkan aspirasi Kabupaten Muara Enim, khususnya terkait pembangunan infrastruktur. Ia menegaskan akan mendorong kembali realisasi pembangunan jalan tol dan menyebut sinergi antara pemerintah daerah dan pusat sangat diperlukan.
“Komitmen saya jelas, Muara Enim tetap menjadi prioritas. Tapi tentu butuh kolaborasi yang kuat antara dinas terkait dan pemerintah pusat agar prosesnya berjalan lancar,” tegasnya.
Sementara itu, Bupati Muara Enim, H. Edison, menyambut baik kunjungan kerja tersebut. Ia berharap kehadiran Wahyu Sanjaya sebagai representasi legislatif pusat mampu mendorong percepatan pembangunan di daerah, khususnya infrastruktur seperti jalan tol yang kini menghadapi tantangan efisiensi anggaran.
“Pak Wahyu sebagai anggota Komisi XI sangat strategis. Kami harap beliau bisa menjembatani aspirasi daerah, termasuk mendukung proyek-proyek strategis nasional yang tengah kami dorong,” ucap Edison.
Dalam paparannya, Edison mengungkapkan bahwa saat ini Muara Enim tengah menjalankan pembangunan fly over (jembatan layang) di lima kecamatan untuk mendukung kelancaran transportasi batubara dan mengurangi kemacetan. Selain itu, Pemkab juga mengajukan dukungan terhadap rencana pembebasan jalan kota dari truk batubara.
Tak hanya infrastruktur, Bupati juga menyampaikan sejumlah program sosial yang telah berjalan seperti bantuan seragam dan perlengkapan sekolah gratis, serta santunan kematian bagi masyarakat sebesar Rp 3 juta.
