enimpost.com,MUARAENIM — Dua perusahaan tambang yang beroperasi di wilayah Tanjung Agung, yakni PT Bara Anugrah Sejahtera (BAS) yang tergabung dalam Titan Group, dan PT Manambang Muara Enim (MME), menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat sekitar. Keduanya bersinergi bersama warga dan pemerintah Desa Pulau Panggung kecamatan Tanjung Agung Kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan (Sumsel) memperbaiki jalan nasional yang mengalami kerusakan parah di ruas jalan desa setempat.
Langkah ini berawal dari inisiatif Kepala Desa Pulau Panggung yang mengirimkan surat permohonan kepada manajemen PT BAS. Dalam surat tersebut, disampaikan bahwa kerusakan jalan negara yang membelah Desa Pulau Panggung telah mengganggu mobilitas warga dan membahayakan pengguna jalan. Permintaan ini segera direspons oleh manajemen PT BAS, yang tak hanya bergerak sendiri, tetapi juga mengajak PT MME turut serta.
Sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR), PT BAS dan PT MME langsung mengerahkan alat berat dan matrial batu krokos untuk menimbun jalan-jalan berlubang. Perbaikan dilakukan secara bergotong royong bersama masyarakat, perangkat desa, dan tokoh pemuda. Kegiatan ini berlangsung pada Selasa, 29 Juli 2025, dengan suasana penuh semangat kebersamaan.
“Langkah ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk mendukung pembangunan infrastruktur desa, meningkatkan keselamatan transportasi, serta menjawab kebutuhan masyarakat akan akses jalan yang layak,” ujar Pangihutan Siboro, Kepala Teknik Tambang PT BAS melalui Humas PT BAS, H. Akwam.
Tidak hanya sebagai bentuk tanggung jawab sosial, kegiatan ini juga menjadi simbol kolaborasi antara sektor industri dan masyarakat. Dengan melibatkan langsung masyarakat dan pemerintah desa, perusahaan menunjukkan bahwa pembangunan bukan hanya soal profit, tetapi juga keberpihakan terhadap kepentingan publik.
Perbaikan jalan ini diharapkan membawa dampak positif dalam berbagai aspek. Mulai dari meningkatkan aksesibilitas warga, mempercepat distribusi hasil pertanian dan tambang, hingga menekan angka kecelakaan lalu lintas yang sebelumnya rawan terjadi akibat kondisi jalan rusak.
“Ini adalah bentuk nyata kepedulian perusahaan terhadap lingkungan sosial di sekitar wilayah operasionalnya. Kami berharap kolaborasi ini terus berlanjut untuk proyek-proyek pembangunan lainnya,” tambah Akwam.
Kepala Desa Pulau Panggung, Syafri AR menyampaikan apresiasi atas respons cepat yang diberikan oleh PT BAS dan PT MME.
“Kami sangat bersyukur dan berterima kasih. Perbaikan jalan ini bukan hanya memperlancar aktivitas masyarakat, tapi juga menunjukkan bahwa perusahaan benar-benar hadir dan peduli,” ujarnya.
Dengan perbaikan ini, PT BAS dan PT MME kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung Program Pemberdayaan Masyarakat. Tidak hanya sekadar menjalankan kegiatan tambang, keduanya juga berupaya memberikan kontribusi terhadap pembangunan desa dan peningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar tambang.
