Enimpost.com,MUARAENIM – Tripika Lawang Kidul Kabupaten Muara Enim tengah mempersiapkan diri jika terjadi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutlah) imbas dari musim kemarau ini.
Upaya tersebut diawali Tripika Kecamatan Lawang Kidul dengan menggelar kordinasi bersama stekholder yang ada di wilayah setempat, Kamis 25 Juli 2024.
Unsur Tripika, Camat, Dandim, dan Kapolsek Lawang Kidul melakukan kordinasi dengan beberapa perusahaan tambang yang memiliki mobil pemadam kebakaran agar terlibat dalam upaya pencegahan Karhutlah. Upaya tersebut pun mendapat sambutan baik oleh PT Bukit Asam, Pama, PT PPA, dan PT SBS yang sudah menyiapkan semua armadanya untuk menunjang kegiatan tersebut.
Seperti yang disampaikan Kapolsek Lawang Kidul Polres Muara Enim, IPTU KMS. ERWIN, S.H, M.H pada saat meninjau persiapan armada PBK milik PTBA di Desa Lingga menerangkan , giat hari ini bersama unsur Tripika Lawang Kidul melaksanakan pengecekan armada PBK milik perusahaan dalam rangka upaya penanggulangan Karhutlah.
“Kesiapan Team Rescue yang berada di Lawang Kidul telah siap untuk menghadapi musim kemarau panjang dan antisipasi Karhutlah,” terang Kapolsek Lawang Kidul.
Pada saat melaksanakan kegiatan ini, Kapolsek Lawang Kidul IPTU KMS. ERWIN, S.H, M.H bersama Personil Polsek Lawang dan Personil Koramil 0404-05 Lawang Kidul didampingin oleh Team Rescue PT. Bukit Asam. Dengan tujuan yakni melaksanakan pengecekan alat dan Sarana Pemadam Kebakaran guna menanggulangi akan adanya Kebakaran Lahan.
Berdasarkan dari BMKG Musim kemarau tahun 2024 di wilayah Sumatera Selatan sebagian besar diprakirakan akan memasuki musim kemarau 2024 pada dasarian II Juni 2024. Oleh sebab itu, Kecamatan Lawang Kidul mempersiapkan diri untuk menghadapi jika terjadi peristiwa Karhutlah. Hal tersebut juga dilaksanakan di wilayah Kecamatan lain di Kabupaten Muara Enim.
“BMKG sudah menghimbau kepada masyarakat Kendati Musim Kemarau tahun 2024 sudah dekat, tetap waspadai potensi hujan tinggi dan kejadian angin kencang di masa peralihan dari Musim Hujan ke Musim Kemarau,” urai Kapolsek.
Dijelaskan pula,bahwa Team Rescue PT. Bukit Asam saat ini sudah dalam kondisi siap siaga, pihaknya juga sudah berkordinasi pihak Team Rescue PT. PPA. PT. Pama, dan PT. SBS.
“Tim telah siap menghadapi musim kemarau. Dan kami telah melakukan pengecekan seluruh alat Pemadam Kebakaran di setiap Perusahaan,” urainya.
Kemudian,Tripika juga sudah melakukan mapping wilayah yang berpotensi Karhutlah, dan Ia memprediksi tidak menutup kemungkinan titik api pada musim kemarau akan bertambah banyak, mengingat banyaknya lahan kering di wilayah lawang kidul.
“Untuk Lokasi titik Api yang sulit di jangkau menggunakan R4 dan R2, untuk proses pemadaman menggunakan alat manual oleh Team Rescue di bantu Polri dan TNI,” imbuhnya lagi.(*)