Enimpost.com,MUARAENIM,- Dalam rangka menyemarakkan bulan suci Ramadan 1446 H yang telah memasuki hari ke-22, PT Pamapersada Nusantara (PAMA) Cluster Sumatera Bukit Asam (SSBA) melalui Yayasan Insan Mulia Pama menggelar berbagai perlombaan bertajuk Gema Ramadan PAMA. Kegiatan ini diadakan untuk meningkatkan keimanan serta mempererat silaturahmi antara karyawan, mitra kerja, dan keluarganya.
Beragam cabang perlombaan diselenggarakan dalam acara ini, antara lain, Lomba Pildacil, Lomba Tahfidz Anak dan Dewasa, Lomba Murottal Anak, Lomba Da’i Karyawan, Lomba Sekolah Amanah
Tahap seleksi awal perlombaan dilakukan secara daring melalui Zoom dan pengiriman video ke panitia. Para finalis yang terpilih kemudian mengikuti babak final secara langsung di Gedung Teater Museum Batubara, Tanjung Enim, pada Sabtu (22/03/2025).
Peserta lomba terdiri dari keluarga karyawan PT PAMA, mitra kerja, dan keluarganya. Khusus untuk Lomba Sekolah Amanah, peserta berasal dari sekolah menengah atas di Muara Enim dan Tanjung Enim. Empat sekolah yang berhasil menjadi finalis dalam kategori ini adalah: SMAN 1 Unggulan Muara Enim, SMAN 2 Muara Enim, SMAN 1 Unggulan Lawang Kidul, SMK Mutiara Tanjung Enim. Setelah melalui sesi pertanyaan, termasuk soal khusus dan rebutan, SMK Mutiara Tanjung Enim berhasil meraih juara pertama dengan nilai tertinggi.
Para peserta unjuk kebolehan di hadapan dewan juri yang terdiri dari: Ustaz Ricky Tripinda, S.Pd.I, Yuswantoro, Adi Akbar
HCGS Dept Head PT PAMA, Dudung, menjelaskan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah Fastabiqul Khairat, yaitu berlomba-lomba dalam kebaikan.
“Kami mengajak seluruh karyawan PAMA beserta keluarga serta mitra kerja dan keluarganya untuk terus berlomba dalam kebaikan, tidak hanya di bulan Ramadan tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari. Kami berharap kegiatan ini dapat membawa keberkahan dan keridhaan Allah serta kebahagiaan di dunia dan akhirat,” ujarnya.
Dudung juga berharap para pemenang dapat menerapkan nilai-nilai positif yang mereka pelajari dalam kehidupan sehari-hari. Bagi anak-anak, diharapkan mereka dapat memberikan inspirasi bagi orang tua mereka untuk bekerja lebih produktif. Sementara itu, pihak sekolah diharapkan bisa memberikan income positif dalam rekrutmen karyawan di masa mendatang.
Ustaz Ricky Tripinda, S.Pd.I, sebagai salah satu juri, menilai bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat dalam meningkatkan keimanan tidak hanya bagi karyawan PT PAMA dan mitra kerja, tetapi juga bagi keluarga dan masyarakat sekitar.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin anak-anak tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki keimanan yang kuat,” ujarnya.
Nova, orang tua dari Hajar Pahlevi Saputra yang meraih juara kedua dalam Lomba Pildacil, mengucapkan rasa terima kasih kepada PT PAMA atas kesempatan yang diberikan.
“Kami sangat bersyukur anak kami bisa tampil sebagai finalis dan meraih juara kedua. Semoga kegiatan ini bisa menjadi agenda tahunan ke depannya, dan PT PAMA semakin sukses,” harapnya.
Di sisi lain, Tedy, guru Matematika dari SMK Mutiara Tanjung Enim sekaligus peserta lomba, juga mengapresiasi inisiatif PT PAMA.
“Kami awalnya tidak menyangka bisa menjadi juara pertama, mengingat SMK kami merupakan satu-satunya sekolah swasta yang masuk Grand Final. Namun, berkat kerja keras dan izin Allah, kami bisa unggul. Terima kasih PT PAMA atas dukungannya terhadap pendidikan dan kegiatan positif di sekolah,” pungkasnya.
