enimpost.com,MUARAENIM,- SD Negeri 5 Muara Enim yang berlokasi di RW 7, Kelurahan Muara Enim, menjadi titik ke-11 dalam program wakaf Qur’an yang diselenggarakan oleh Rumah Syaamil Qur’an (RSQ) Amanah. Selain penyerahan wakaf Qur’an, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan sosialisasi belajar tahsin menggunakan metode Bukhara.
Acara berlangsung di salah satu ruang kelas SDN 5 Muara Enim dengan dihadiri oleh seluruh peserta didik, guru, staf sekolah, para wakif, serta Koordinator Wilayah (Korwil) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Muara Enim. Kepala SDN 5 Muara Enim, Jumirah, S.Pd., dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih atas terpilihnya sekolahnya sebagai penerima manfaat wakaf Qur’an dan pelaksanaan sosialisasi metode Tahsin Bukhara.
“Program ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kualitas pendidikan di SDN 5 Muara Enim. Selain akademik, kami juga ingin menjadikan sekolah ini sebagai tempat yang membimbing peserta didik dalam membaca dan memahami Al-Qur’an sejak dini. Kami telah menginisiasi program di mana setiap siswa kelas 1 mendapatkan buku Iqro’ dan mereka yang telah menyelesaikan Iqro’ 6 akan diberikan mushaf Qur’an,” ujar Jumirah.
Sosialisasi tahsin metode Bukhara dipandu oleh Dra. Hj. Sri Astutik, M.M., yang memperkenalkan kaidah-kaidah tahsin melalui lagu-lagu edukatif. Meskipun dalam kondisi berpuasa, para peserta didik tetap antusias mengikuti kegiatan tersebut. Sebagai bentuk apresiasi, Astutik bersama para wakif memberikan hadiah berupa mushaf Qur’an dan buku Iqro’ kepada peserta didik yang berhasil menyanyikan lagu-lagu tahsin dengan baik.
Mewakili para wakif, Drs. Rika Montana berharap agar wakaf ini dimanfaatkan secara maksimal. “Lebih baik Qur’an rusak karena sering dibaca daripada tetap terlihat baru karena hanya tersimpan di lemari,” tuturnya. Menurutnya, wakaf ini menjadi bagian dari upaya membentuk karakter peserta didik di tengah tantangan zaman yang semakin besar. Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya peran guru dalam membimbing generasi muda agar menjadi insan yang berkualitas.
Sementara itu, Drs. H. Winarto, M.M., pemilik RSQ Amanah, menjelaskan bahwa wakaf Qur’an ini berasal dari berbagai wakif dengan latar belakang yang berbeda, namun memiliki tujuan yang sama, yakni meningkatkan kuantitas dan kualitas peserta didik dalam membaca, memahami, serta mengamalkan isi Al-Qur’an. Ia berharap program ini dapat mencetak generasi penerus yang lebih baik dan menjadikan negeri ini sebagai “baldatun thoyyibatun wa robbun ghofur.”
Korwil Dikbudcam Muara Enim, Bedjo, S.Pd., menyambut baik gerakan wakaf Qur’an dan belajar tahsin yang diinisiasi oleh RSQ Amanah. Ia mendorong seluruh warga sekolah untuk terus berbenah diri agar SDN 5 Muara Enim dapat meraih berbagai prestasi, baik dalam aspek akademik, olahraga, keagamaan, maupun program adiwiyata.
Kegiatan ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Ustadz Nazrudin, S.Pd.I., salah satu guru Pendidikan Agama Islam di SDN 5 Muara Enim. Acara ini menjadi momentum penting dalam membentuk karakter peserta didik serta menanamkan kecintaan terhadap Al-Qur’an sejak dini.