enimpost.com,MUARAENIM — Suasana peringatan Hari Guru Nasional 2025 di SMK Bukit Asam Tanjung Enim mendadak pecah oleh tepuk tangan riuh para siswa. Bukan tanpa alasan. Di tengah rangkaian upacara sederhana namun khidmat itu, puluhan alumni sukses tiba-tiba muncul dan berdiri di depan ribuan pasang mata yang tak menyangka. Mereka adalah lulusan-lulusan terbaik yang kini telah bekerja di berbagai industri strategis, terutama sektor tambang batubara yang menjadi denyut nadi kawasan Tanjung Enim.
Kehadiran para alumni ini bukan hanya menjadi kejutan manis, namun juga bukti nyata bahwa sekolah binaan Yayasan Bukit Asam tersebut telah melahirkan generasi terampil dan siap kerja. Dengan mengenakan seragam kebanggaan dari perusahaan masing-masing para alumni berdiri sejajar, memancarkan kebanggaan dan kerendahan hati saat disambut meriah oleh adik-adik kelas mereka.
Puncak acara berlangsung haru ketika seluruh guru diajak naik ke podium untuk menerima persembahan simbolis dari para siswa, rangkaian kado sederhana yang dibungkus penuh cinta. Tidak berhenti di situ, sekolah juga menggelar potong tumpeng sebagai wujud syukur dan penghormatan kepada para pendidik yang tanpa lelah menyalakan cahaya ilmu.
Kepala SMK Bukit Asam, Evi Komalasari, tak kuasa menyembunyikan rasa bangga melihat momentum istimewa tersebut.
“Hari ini bukan hanya perayaan untuk guru, tetapi juga pembuktian bahwa kerja keras, disiplin, dan pendidikan vokasi yang tepat dapat membawa anak-anak kita berdiri di panggung kesuksesan. Melihat alumni kembali ke sekolah dan memberikan inspirasi langsung kepada adik-adiknya adalah hadiah terbaik di Hari Guru Nasional ini,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa SMK Bukit Asam akan terus memperkuat karakter dan kompetensi siswa melalui pembelajaran berbasis industri, kolaborasi dengan perusahaan mitra, serta pembinaan berkelanjutan dari Yayasan Bukit Asam.
Sementara itu, salah satu alumni yang kini bekerja di sektor tambang mengaku sengaja meluangkan waktu untuk pulang ke sekolah.
“Kami bukan hanya kembali untuk bernostalgia, tapi ingin menunjukkan bahwa guru-guru kita adalah fondasi dari perjalanan kami. Tanpa ketegasan, tanpa arahan, dan tanpa kasih sayang mereka, mungkin kami tidak akan bisa berdiri di sini dengan percaya diri,” katanya di hadapan seluruh siswa.
Hari Guru Nasional di SMK Bukit Asam pun ditutup dengan suasana haru sekaligus penuh motivasi. Para siswa terlihat semakin mantap menatap masa depan, sementara para guru menyimpan senyum bangga bahwa kerja keras mereka tidak pernah sia-sia.






