enimpost.com,MUARAENIM – Pengukuhan Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Muara Enim periode 2025-2030 berlangsung khidmat di Balai Agung Serasan Sekundang (BASS), Kamis (13/02/2025). Acara ini dihadiri oleh Pj. Bupati Muara Enim, H. Henky Putrawan, S.Pt., M.Si., M.M., yang menegaskan pentingnya sinergi antara MUI dan Pemerintah Kabupaten Muara Enim dalam memperkuat program syiar agama di Bumi Serasan Sekundang.
Pengukuhan ini dihadiri oleh berbagai tokoh agama dan pejabat penting, di antaranya Ketua MUI Provinsi Sumatera Selatan Bidang Dakwah dan Ukhuwah, Dr. K.H. Kms. Badarrudin, M.Ag., serta Ketua MUI Provinsi Sumatera Selatan Bidang Fatwa, Dr. K.H. Nurkhalis, M.Ag. Pada kesempatan tersebut, Pj. Bupati turut mengucapkan selamat kepada Ketua MUI Kabupaten Muara Enim periode 2025-2030 yang baru dikukuhkan, K.H. Solihan, S.Ag., M.Pd.I., beserta jajaran pengurus lainnya.
Dalam sambutannya, Pj. Bupati menegaskan bahwa MUI memiliki peran strategis dalam membina dan menjaga keutuhan ajaran Islam di Kabupaten Muara Enim. Ia berharap MUI dapat terus bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Muara Enim untuk meningkatkan kualitas kehidupan beragama, mempererat kolaborasi dalam berbagai program keagamaan, serta memberikan bimbingan kepada masyarakat agar tetap dalam koridor ajaran Islam yang murni dan rahmatan lil alamin.
Pengukuhan ini diselenggarakan pada Kamis, 13 Februari 2025, di Balai Agung Serasan Sekundang (BASS), Muara Enim. Acara ini menjadi momentum penting dalam penguatan peran MUI sebagai lembaga yang mengayomi umat Islam di daerah.
Pj. Bupati menekankan pentingnya sinergi antara MUI dan Pemerintah Kabupaten Muara Enim agar program keagamaan dapat berjalan dengan lebih efektif dan berkelanjutan. Salah satu fokus utama adalah pencegahan terhadap penyebaran paham radikalisme dengan mengedepankan pola pikir yang mengayomi kehidupan beragama penuh toleransi serta sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
Selain itu, Pj. Bupati berharap MUI dapat berperan aktif dalam membangun masyarakat yang semakin mencintai syiar Islam yang damai, inklusif, dan moderat. Upaya ini dinilai penting guna menjaga keharmonisan dan persatuan antarumat beragama di Kabupaten Muara Enim.
Sebagai bagian dari upaya memperkuat syiar Islam, MUI Kabupaten Muara Enim diharapkan dapat meningkatkan perannya dalam memberikan bimbingan keagamaan, mengeluarkan fatwa yang relevan dengan dinamika kehidupan masyarakat, serta mendorong umat Islam untuk terus berpegang teguh pada ajaran Islam yang membawa rahmat bagi seluruh alam. MUI juga didorong untuk menjadi garda terdepan dalam memberikan pemahaman agama yang menyejukkan serta berperan sebagai mitra strategis pemerintah dalam menjaga stabilitas sosial dan keagamaan.
Dengan kepengurusan yang baru ini, diharapkan MUI Kabupaten Muara Enim dapat menjalankan tugasnya dengan lebih optimal dalam membina umat dan menjaga keharmonisan kehidupan beragama di Bumi Serasan Sekundang.