Enimpost.com, MUARA ENIM – PT Pamapersada Nusantara (Pama) Site MTBU-BTSJ terus berkontribusi memberikan nilai tambah ekonomi kepada UMKM binaan. Melalui kegiatan LPB Pama Kite Gale, Pama memberikan pelatihan olahan makanan kepada puluhan pelaku UMKM bidang perikanan. Kali ini, peserta pelatihan mendapat materi membuat makanan berbahan dari ikan lele dan ikan patin. Kegiatan berlangsung di Sekretariat P2MKP Mina Mandiri Pelawaran Kecamatan Muara Enim, Senin (20/3/2023).
Di tempat sama, Pama gandeng Dinas Perikanan Pemkab Muara Enim menyalurkan bantuan 1 unit mikroskop kepada pengurus P2MKP Mina Mandiri untuk menunjang pada proses budidaya pembibitan ikan di tempat tersebut.
Officer CSR Pama Site MTBU-BTSJ, Joko Budi Santoso, didanpingu Wan Zul menjelaskan, pelatihan ini merupakan tindak lanjut dari pelatihan budidaya ikan lele dan patin sebelumnya. Dimana, para pelaku binaan itu saat ini diberikan ilmu tambahan membuat makanan olahan berbahan dari ikan lele dan parltin. Seperti di buat makanan abon ikan lele, dendeng, dan sebagainya.
“Sebenarnya pelatihan ini merupakan tindak lanjut dari pelatihan budidaya ikan lele, dan patin pada 2021 lalu. Kemudian, para pelaku usaha ternak ikan ini kita berikan ilmu tambahan supaya bisa lebih mandiri, membuat UMKM olahan makanan dari bahan ikan. Kami bekerjasama dengan Kelompok Tani, P2MKP Mina Mandiri untuk memberikan bantuan mikroskop,” kata Joko.
Joko mengatakan, Pama berkomitmen terus memberikan nilai tambah pada lingkungan sekitar melalui program CSR. Salah satunya bidang ekonomi ini dengan tujuan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat di sekitar operasional perusahaan melalui pembinaan UMKM.
“Jadi setiap pelatihan yang kami berikan itu mulai dari hulu sampai ke hilir, mulai dari pembibitan ikan, pakan ikan, membudidayakan, hingga pemasarannya, dan produk olahannya. Kita bimbing sampai berhasil,” imbuh Joko.
Sementara itu, Supeno, salah satu pelaku binaan Pama mengaku senang mendapat pelatihan olahan makanan berbahan ikan lele dan patin. Kata dia, selama ini, peternak ikan hanya fokus pada pemasaran ikan di pasar dan hanya memenuhi permintaan masyarakat sekitar.
“Tentunya dengan adanya pelatihan ini ada nilai tambah dari budidaya ikan lele dan patin. Karena dagingnya bisa diolah menjadi Abo, dan dendeng yang enak dan banyak disukai,” kata Supeno.
Kegiatan Pama itu di hadiri Tim LPB Pama Kite Gale dengan Ketua Rusdiyanto, Kepala Dinas Perikanan Pemkab Muara Enim Muflih, STP, MH, beserta jajarannya, Ketua P2MKP Sunarwan, dan Ia juga ketua KTNA Kabupaten Muara Enim.(ep)