Enimpost.com,MUARAENIM — Senyum kebahagiaan tampak terpancar dari wajah anak-anak SDN 10 Panang Enim pagi, Kamis 30 Oktober 2025. Di halaman sekolah yang teduh, semangat baru seolah menyala ketika program Makan Bergizi Gratis (MBG) resmi diluncurkan di Kecamatan Panang Enim, bersamaan dengan penyerahan wakaf Al-Qur’an. Dua program yang berbeda namun berpadu indah dalam satu makna besar yakni membangun generasi yang sehat jasmani dan rohani.

Kegiatan launching berlangsung khidmat namun penuh sukacita, dihadiri oleh Camat Panang Enim, Eko Sulistiawan, A.P., M.Si., didampingi ketua PKK setempat, perwakilan Polsek dan Koramil Tanjung Agung, kepala sekolah, guru, serta para undangan dari berbagai elemen masyarakat. SDN 10 Panang Enim menjadi saksi awal hadirnya harapan baru bagi ribuan penerima manfaat di wilayah ini.
Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Lambur, Jimli Asyukra, S.Sos., mengungkapkan bahwa terdapat 2.878 penerima manfaat di Kecamatan Panang Enim, terdiri atas anak-anak sekolah, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.
“Kami masih terus membuka peluang bagi warga yang belum terdata agar tidak ada yang tertinggal dari manfaat program ini,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa pelaksanaan program didukung oleh 47 sukarelawan, mulai dari ahli gizi, akuntan, kepala dapur, hingga asisten lapangan yang bekerja bahu-membahu memastikan pelayanan gizi berjalan optimal.

Camat Panang Enim, Eko Sulistiawan, menyampaikan, bahwa program MBG merupakan bentuk nyata perhatian pemerintah terhadap peningkatan kualitas hidup masyarakat.
“Program ini bukan sekadar memberi makanan bergizi, tetapi juga investasi masa depan bangsa. Melalui gizi seimbang, kita mencetak anak-anak yang sehat, cerdas, dan berdaya saing,” ujarnya. Ia juga menekankan bahwa program ini memberikan multiplier effect besar — meningkatkan kesehatan masyarakat, kualitas pendidikan, hingga mendorong tumbuhnya UMKM lokal dan lapangan kerja baru.
Eko juga menyampaikan apresiasi kepada Yayasan Mutiara Enim, yang selama ini menjadi mitra pembinaan dan penguatan kapasitas pengelola SPPG di tingkat kecamatan.
“Terima kasih atas dedikasi dan kerja nyata Yayasan Mutiara Enim yang telah membantu mewujudkan program ini di lapangan,” tuturnya.
Sementara itu, Winarto, perwakilan Yayasan Mutiara Enim sekaligus Pembina Rumah Syaamil Qur’an (RSQ) Amanah, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada semua pihak yang berkontribusi, khususnya kepada Kepala Desa Lambur Umi Kulsum, atas inisiatifnya membuka SPPG Lambur. Ia juga mengingatkan para relawan agar bekerja dengan hati, penuh keikhlasan, dan tetap mengutamakan standar operasional (SOP) agar kualitas pelayanan tetap terjaga.

Tak berhenti di sana, Winarto juga menyerahkan wakaf Al-Qur’an untuk SDN 10 Panang Enim, yang diterima langsung oleh Kepala Sekolah, Umi Sa’adah, S.Pd.
“Kami berharap anak-anak di sini tak hanya tumbuh sehat jasmani karena gizi yang baik, tapi juga sehat rohani melalui pembelajaran Al-Qur’an yang istiqamah,” ungkapnya penuh haru.
Kegiatan ditutup dengan momen mengharukan ketika Ketua PKK Kecamatan Panang Enim mengajak para siswa mengucapkan terima kasih kepada Presiden RI, Bapak Prabowo Subianto, atas inisiasi program MBG yang memberi manfaat luas bagi masyarakat. Acara kemudian diakhiri dengan foto bersama, meninggalkan kesan mendalam bahwa Panang Enim kini melangkah menuju masa depan yang lebih sehat, berdaya, dan berakhlak mulia.












